Upaya Pencegahan Prilaku Seks Bebas Pada Anak Usia Remaja

Authors

  • Marhumi Fakultas Keperawatan dan Kebidanan, Universitas Puangrimaggalatung
  • Rachmawaty M. Noer Program Studi Profesi Ners, STIKes Awal Bros Batam
  • Anisa Syafitri Ramadhani Prodi Ilmu Keperawatan STIKes Awal Bros Batam
  • Mayang Annisa Prodi Ilmu Keperawatan STIKes Awal Bros Batam
  • Siti Khotijah Prodi Ilmu Keperawatan STIKes Awal Bros Batam

Keywords:

Remaja, Perilaku Seks Bebas, Kesehatan Reproduksi, Tingkat Pengetahuan

Abstract

Remaja sebagai generasi muda merupakan aset bangsa yang sangat penting karena pada pundaknya terletak tanggung jawab kelangsungan hidup bangsa. Masa remaja merupakan suatu periode transisi Antara masa kanak-kanak dan dewasa yang merupakan waktu kematangan fisik, kognitif, social, dan emosional yang cepat pada anak laki-laki untuk mempersiapkan diri menjadi laki-laki dewasa dan anak perempuan masih merasa sulit utuk menentukan jati diri. Sering kali dengan mudah orang mendefinisikan remaja sebagai Antara masa kanak-kanak ke masa dewasa,masa usia belasan tahun atau menunjkkan tingkah laku tertentu seperti susah diatur dan mudah terangsang perasaannya. Perilaku seksual yang tidak sehat di kalangan remaja khususnya remaja yang belum menikah cenderung meningkat. Hal ini terbukti dari beberapa hasil penelitian bahwa yang menunjukkan usia remaja ketika pertama kali mengadakan hubungan seksual aktif Antara usia 14-23 tahun dan usia terbanyak adalah Antara 17-18 tahun. Perilaku seksual pada remaja dapat diwujudkan dalam tingkah laku yang bermacam-macam,mulai dari perasaan tertarik,berkencan,berpacaran, 92% sudah pernah berciuman, 62% sudah pernah meraba-raba pasangan dan 6,3% sudah pernah melakukan hubungan seksual.

Downloads

Published

2022-07-03

How to Cite

Marhumi, M. Noer, R., Anisa Syafitri Ramadhani, Mayang Annisa, & Siti Khotijah. (2022). Upaya Pencegahan Prilaku Seks Bebas Pada Anak Usia Remaja . Initium Community Journal, 2(2), 54–61. Retrieved from https://journal.medinerz.org/index.php/ICJ/article/view/103

Most read articles by the same author(s)