Pengaruh Rebusan Bawang Putih Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pasien Di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Buaya Kota Padang

Abstract

Hipertensi adalah keadaan seseorang yang mengalami peningkatan tekanan darah diatas normal. Hasil pengukuran mengikuti kriteria JNC VII yaitu bila tekanan darah sistolik ≥140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik ≥90 mmHg (Riskesdas, 2018). Data World Health Organization (WHO) tahun 2015 menunjukkan sekitar 1,13 Miliar orang di dunia menyandang hipertensi, Di Indonesia Provinsi terbanyak yang mengalami hipertensi yaitu  Kalimantan Selatan (44,13%), Jawa Barat (39,60 %) Kalimantan Timur (39,30 %), sedangkan Sumatera Barat sebanyak 25,16 % (Riskesdas, 2018). Di Sumatera Barat kota Sawahlunto (33,30 %) sedangkan pesisir selatan sebanyak (24, %). Tindakan yang diberikan pada penderita dapat secara farmakologis dan non farmakologis. Pengobatan medis dengan penggunaan obat antihipertensi. Namun sebagian masyarakat beranggapan bahwa obat antihipertensi tergolong mahal. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui Pengaruh rebusan bawang putih terhadap penurunan hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Lubuk Buaya. Desain penelitian ini yaitu eksperimen semu (quasi eksperimen) karena desain ini tidak mempunyai pembatasan yang ketat terhadap randomisasi, sedangkan tipe penelitinya adalah analitik dengan pendekatan atau rancang bangun separate sample pretest- posttest. Penelitian dilakukan dari bulan Agustus sampai dengan November 2022. Sampel penelitian adalah penderita Hipertensi. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan yang bermakna antara diastole kelompok intervensi dengan kelompok kontrol (p value 0.384) sebelum diberikan rebusan air rebusan bawang putih. ada hubungan bermakna antara diastole kelompok intervensi dengan kelompok kontrol setelah kelompok intervensi diberikan rebusan bawang putih(p value 0.01) setelah diberikan air rebusan bawang putih. ada hubungan bermakna antara sebelum dan sesudah diberikan rebusan bawang putih (pvalue <0.005) setelah diberikan air rebusan bawang putih. Dengan adanya penelitian ini diharapkan adanya edukasi tentang pemberian air rebusan bawang putih untuk penurunan tekanan darah.